TERSANGKA pembakaran alat berat milik PT Agra Wisesa Widyatama dari kelompok Abu Rimba dipastikan tidak memiliki kaitan dengan kelompok bersenjata Din Minimi Cs. Walaupun kelompok ini memiliki senjata api namun sepak terjangnya berbeda dengan kompolotan Din Minimi.

"Untuk saat ini kami pastikan kalau keempat tersangka ini tidak berkaitan langsung dengan Din Minimi sebab sepak terjangnya berbeda-beda meski keduanya juga merupakan kelompok bersenjata," ujar Kapolres Aceh Timur, AKBP Muhajir kepada ATJEHPOST.co via telepon seluler, Senin sore, 27 Oktober 2014.

Ia mengatakan motif yang dilakukan Anwar Cs murni kriminal. Keempat tersangka adalah pelaku pemerasan dan perampok yang bertujuan untuk kepentingan kelompoknya saja.

Begitupun, Kapolres Aceh Timur tetap memburu kelompok Din Minimi. Pasalnya kehadiran kelompok bersenjata ini benar-benar mencerminkan kesan negatif di mata masyarakat Aceh yang saat ini sudah hidup damai dan tenteram.

"Kami masih mengembangkan informasi serta terus memburu kelompok Din Minimi," ujarnya.

Seperti diketahui, Din Minimi atau Abu Minimi menjadi buah bibir dalam beberapa pekan terakhir. Itu terjadi setelah ia muncul di koran dengan memamerkan senjata api laras panjang, hal yang terlarang dalam undang-undang.

Polisi sudah sejak setahun lalu memburunya lantaran ia dan kelompoknya terlibat sejumlah aksi kriminal seperti perampokan, pemerasan, dan penculikan. Maka bertumpuklah kesalahan Din Minimi di mata aparat penegak hukum. Itu sebabnya, bagi polisi, Din Minimi adalah burunon yang harus ditangkap.

Kepala Divisi Humas Polda Aceh, Kombes Pol Gustav Leo mengatakan tim khusus polisi masih memburu Din Minimi. Ia mengatakan polisi akan terus memburu Din Minimi cs karena memiliki senjata api dan telah meresahkan warga Aceh.[]