Bendungan Irigasi di Gampong Blang Cut, Kecamatan Sawang, Aceh Utara, jebol akibat diterjang banjir pada akhir tahun 2014. Masyarakat setempat berharap Pemerintah Aceh Utara segera membangun kembali konstruksi irigasi tersebut.
“Dinding dan lantainya jebol semua, tinggal sekitar 10 persen lagi yang tersisa, tanggulnya saja,” kata Geuchik Blang Cut, Bakhtiar kepada ATJEHPOST.co lewat telpon seluler, Jumat, 27 Februari 2015.
Bakhtiar menyebut sudah melaporkan kerusakan irigasi tersebut ke pihak Dinas Pengairan Aceh Utara pada akhir tahun 2014. “Pihak dinas sudah dua kali turun ke lokasi setelah kejadian itu, tapi sampai sekarang belum ada informasi kapan akan dibangun kembali. Kami berharap secepatnya dibangun agar tidak berdampak terhadap suplai air ke sawah,” ujarnya.
Menurutnya, sumber air irigasi itu dari Krueng (Sungai) Gunci, Sawang, yang mengairi 27 hektar sawah produktif di Gampong Blang Cut. “Saat ini tanaman padi masyarakat tengah menguning, jadi masih ada waktu bagi pemerintah dalam beberapa bulan ini untuk membangun kembali irigasi yang jebol itu sebelum masa turun ke sawah,” kata Bakhtiar.
Bakhtiar menambahkan, pihaknya sudah melaporkan kerusakan irigasi itu kepada anggota DPRK Aceh Utara Fauzi alias Cempala yang turun ke gampong itu sejak kemarin, Kamis. “Kebetulan Cempala sedang masa reses, kami ajak melihat irigasi yang jebol itu. Mudah-mudahan beliau bisa mendesak pemerintah agar segera membangun kembali irigasi itu,” ujarnya.[]
Editor: Murdani Abdullah