GUBERNUR Zaini Abdullah menegur keras Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA) yang berkinerja rendah. Teguran ini dilayangkan melalui surat Gubernur Aceh Nomor 903/12800 tanggal 21 April 2014 tentang perihal teguran pertama capaian kinerja APBA 2014 sampai dengan 17 April 2014.

Surat teguran yang dibagi dalam tiga kelompok ini diperoleh ATJEHPOSTcom, Selasa 22 April 2014.

Pertama, teguran ditunjukan kepada dinas atau badan yang progres keuangan dan upload lelang belum mencapai target. Teguran ini ditunjukan kepada 15 SKPA terdiri dari Dinas Pendidikan Aceh, Dinas Cipta Karya Aceh, Dinas Bina Marga Aceh, Dinas Pendapatan dan Kekayaan Aceh, Dinas Pengairan Aceh, Badan Penanggulangan Bencana Alam Aceh, Biro Administrasi Pembangunan Setda Aceh, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Aceh, Badan Pembinaan Pendidikan Dayah Aceh, Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan Aceh, Dinas Perkebunan Aceh, Dinas Sosial Aceh, Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh dan BLUD Rumah Sakit Ibu dan Anak.

Kedua, teguran kepada dinas yang progres keuangan belum mencapai target. Ada 5 SKPA yang masuk dalam kategori ini, seperti Dinas Syariat Islam, Sekretariat DPP KORPRI Aceh, Kantor Penghubung Pemerintah Aceh, Sekretariat lembaga Wali Nangroe dan Dinas Keuangan Aceh.

Ketiga, teguran kepada dinas atau badan yang beberapa paket lelang belum upload. Ada 16 SKPA yang menerima teguran ini, seperti Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh, Dinas Pertanian Tanaman Pangan Aceh, Dinas Perhubungan, Kominfotel Aceh, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Dinas Kesehatan Aceh, BLUD Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Aceh, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Aceh, Inspektorat Aceh, Sekretariat Baitul Mal Aceh, Sekretariat Majelis Adat Aceh, BLUD RS Jiwa, Dinas Registrasi Kependudukan Aceh dan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Aceh.

Gubernur meminta agar SKPA tersebut memperbaiki kinerja sehingga target dapat dicapai pada 30 April 2014 dan akan dilakukan evaluasi khusus 2 Mei 2014.