20 March 2015

Syifaur Rahman, qariah terbaik I golongan cacat netra pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-31 tingkat Provinsi Aceh di Kota Subulussalam tahun 2013 lalu berduet dengan Rafly | Foto: Irman I. Pangeran/atjehpost.com
Syifaur Rahman, qariah terbaik I golongan cacat netra pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-31 tingkat Provinsi Aceh di Kota Subulussalam tahun 2013 lalu berduet dengan Rafly | Foto: Irman I. Pangeran/atjehpost.com
reusam
Kala Rafly Duet dengan Qariah Terbaik
Irman I. Pangeran
03 March 2014 - 20:10 pm
Syifaur Rahman, gadis yang mengenakan gaun putih yang indah itu, ditemani ibunya, terus berjalan dengan langkah gemulai, lalu naik ke pentas dan disambut oleh Rafly.

Riuh rendah tepuk tangan penonton meredam gemuruh ombak ketika Rafly menuntaskan tembang “Gisa Bak Punca” dalam konser musik di tepi laut Lhokseumawe, Minggu malam, 2 Maret 2014. Dari atas pentas berhias indah di pantai pasir putih itu, Rafly melepas senyum mengembang ke arah penggemarnya yang menyesaki warung “Sampena”, KP3 Lhokseumawe.

“Untuk lagu berikutnya, saya ingin berduet dengan Syifa yang memiliki suara sangat indah,” kata Rafly yang ditemani Acin, gitaris salah satu group band di Lhokseumawe.

Ratusan pasang mata kini beralih menatap seorang gadis cantik yang keluar dari kerumunan penonton. Syifaur Rahman, gadis yang mengenakan gaun putih yang indah itu, ditemani ibunya, terus berjalan dengan langkah gemulai, lalu naik ke pentas dan disambut oleh Rafly.

“Syifa ini sudah banyak meraih prestasi karena pintar mengaji dan menyanyi,” puji Rafly sambil memetik gitarnya.

Duet Rafly dan Syifa lantas tampil memukau lewat lagu “Ibu” dan “Seulanga”.  Keduanya berhasil mengubah suasana malam itu semakin istimewa. “Tepuk tangan sekali lagi untuk Syifa,” ujar Rafly.

Syifaur Rahman adalah qariah terbaik I golongan cacat netra pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-31 tingkat Provinsi Aceh di Kota Subulussalam tahun 2013 lalu. Prestasi tersebut membuat Pemkot Lhokseumawe menghadiahkan tiket umrah untuk Syifa lantaran telah mengharumkan nama kota ini.

Putri dari pasangan Fakhrurrazi dan Fahriana itu tak hanya pintar mengaji. Syifa sudah beberapa kali meraih juara pada festival musik tingkat SMP dan SMA tingkat nasional.

“Tahun 2012, Syifa juara kedua festival musik di Mataram, NTB tahun 2012, dan juara pertama festival musik di Sulawesi Selatan tahun 2011,” ujar Fakhrurrazi kepada atjehpost.com.

Syifa yang kini berusia 18 tahun, juga berhasil menyabet rangking satu di kelasnya pada SMA Negeri 7 Muara Satu, Lhokseumawe. Anak ketiga dari empat bersaudara yang menetap di kompleks perumahan karyawan PT Arun ini ingin melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. “Syifa ingin mengambil jurusan bimbingan dan konseling di Unsyiah,” kata Fakhrurrazi yang adalah karyawan PT Arun.

Menurut Fakhrurrazi, Syifa yang mengalami cacat mata sejak lahir adalah penggemar Rafly. “Dia sangat senang jika bisa berduet dengan Rafly yang memiliki suara sangat unik,” ujarnya. Sebelumnya, Syifa dan Rafly pernah berduet saat tampil pada acara yang digelar PT Arun tahun 2012 lalu.[]

Editor:

Ikuti Topic Terhangat Saat Ini:

Terbaru >>

Berita Terbaru Selengkapnya

You Might Missed It >>

Kata Rafly Soal Potensi Aceh Jaya

Rafly Kunjungi Desa Tertinggal di Aceh…

Rafly: Peternakan Sapi di Aceh Perlu…

Soal Listrik, Rafly Temui General Manager…

Lagu Rafly dan Puisi Taufik Ismail…

HEADLINE

Kisah Teungku Wahab Pelestari Sirih

AUTHOR