21 April 2015

Ilustrasi
Ilustrasi
news
Pembunuhan Pria Lhoksukon
Sebelum Pembacokan, Tersangka Sempat Ngopi dengan Korban
Zulkifli Anwar
11 November 2014 - 18:15 pm
Tersangka yang mengejar korban sangat mirip dengan ST--sepupu korban--warga Desa Babah geudubang

PELAKU pembacokan Syahrul MS (30) warga Desa Babah Geudubang, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara sempat ngopi bersama korban di warung desa setempat sebelum kejadian. Namun usai kejadian, pelaku menghilang dan memboyong serta istri dan satu anaknya.

Hal itu diungkap Keuchik Babah Geudubang, M Nasir kepada atjehpost.co, Selasa 11 November 2014. Ia mengatakan saat aksi kejar-kejaran terjadi, Abdullah, warga Desa Meunasah Tuha yang juga teman korban sempat berteriak minta tolong saat korban dikejar pelaku dengan menghunus parang.

“Sepulang dari Simpang Dama, Kecamatan Tanah Pasir, Aceh Utara, saya tiduran di rumah. Tiba-tiba ada warga datang memberitahukan bahwa Syahrul dibacok orang. Saat saya tiba ia sudah tak bernyawa lagi,” ujarnya.

Menurutnya tersangka yang mengejar korban sangat mirip dengan ST--sepupu korban--warga Desa Babah geudubang. Namun Abdullah mengaku tidak melihat jelas wajah pelaku karena ketika kejadian suasana gelap.

M Nasir mengatakan Syahrul dan ST merupakan saudara sepupu satu nenek. Dulunya ST bekerja di Jakarta. Bahkan karena Syahrul pengangguran di kampung, ST sempat mengajak Syahrul bekerja di Jakarta. Namun entah mengapa beberapa bulan kemudian Syahrul kembali
ke kampung.

“Tak lama berselang usai kepulangannya, Syahrul merantau ke Malaysia. Bahkan saat ayahnya meninggal dunia beberapa waktu lalu, Syahrul baru pulang di hari ke 30. Setelah musim panen padi, sekitar dua bulan lalu Syahrul kembali berangkat ke Padang, Sumatera Utara,” katanya.

Ia mengaku baru mengetahui Syahrul pulang kembali ke Lhoksukon saat kejadian pembacokan. Mengingat sepulangnya dari Padang sepekan lalu, Syahrul tinggal di rumah adik ibunya di Desa Reudep, Lhoksukon.

“Saya sendiri tidak tahu apa pekerjaan Syahrul di Padang. Terkait pembacokan, kabar yang beredar karena Syahrul mengganggu istri ST. Namun saya tidak tahu pasti juga apakah benar demikian atau bukan. Yang jelas sebelum kejadian ST sempat duduk ngopi bersama warga di
salah satu warkop,” katanya.

Di lain pihak, kabarnya ST menemui Syahrul yang sedang duduk di mushalla. Tapi ada juga yang bilang ST menghadang korban di tengah jalan desa, saat Syahrul keluar dari rumahnya yang berjarak 500 meter dari rumah tersangka.[]

Editor: Boy Nashruddin Agus

Ikuti Topic Terhangat Saat Ini:

Terbaru >>

Berita Terbaru Selengkapnya

You Might Missed It >>

Polisi Periksa Dua Saksi Terkait Kasus…

Polisi Berhasil Menangkap Tersangka Pembunuh Janda…

Polisi Olah TKP Kasus Pembunuhan di…

Polisi: Korban Pembunuhan di Gue Gajah…

Pria Muda yang Tewas di Gue…

HEADLINE

Penyelam Temukan Timbunan Koin Emas Kekhalifahan Fatimiyah

AUTHOR