Sebagai 'kota tua' Banda Aceh menyimpan banyak jejak sejarah yang masih bisa kita lihat hingga sekarang. Salah satunya adalah bangunan-bangunan tua peninggalan masa Belanda di masa lalu. Perang Kesultanan Aceh melawan Belanda dimulai pada 1873 hingga 1904.

Masa pendudukan Belanda di Aceh yang cukup lama memungkinkan kaum penjajah untuk mendirikan berbagai bangunan demi kepentingan mereka saat itu. Kini bangunan-bangunan tersebut telah beralih fungsi.

Meuligoe Gubernur Aceh merupakan salah satu gedung peninggalan Belanda yang kondisinya masih sangat baik hingga saat ini. Di Jalan Nyak Adam Kamil, Neusu Jaya, gedung-gedung peninggalan Belanda telah beralih fungsi menjadi rumah dinas tentara Kodam Iskandar Muda. Kondisinya sangat terawat karena memang selalu dilakukan pemeliharaan rutin seperti pengecatan.

Menurut Wakil Duta Wisata I Banda Aceh 2013, Cut Rita Kemala, Gampong Neusu dengan kompleks peninggalan Belanda tempo dulu menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.

Apalagi di kawasan ini juga banyak objek wisata lainnya seperti tempat untuk berwisata kuliner dan Taman Putroe Phang yang dulunya se-kompleks dengan Gunongan. Pagi tadi, Jumat 21 Februari 2014 gadis yang biasa dipanggil Rita itu menemani atjehpost.com berkunjung ke salah satu rumah di kawasan tersebut. Sekarang giliran Anda.[]