Apakah yang kamu lakukan kala berusia 11 tahun? Normalnya anak-anak usia seperti itu mungkin masih baru saja lulus SD. Namun bagaimana jika ada bocah berusia 11 tahun ada yang sudah lulus SMA? Mungkin itu adalah luar biasa.

Maka berkenalanlah dengan Jonah Soewandito. Pelajar berusia 11 tahun ini sukses menjadi pembicaraan media dan publik Australia. Bayangkan saja, dengan usianya, dia lulus ujian HSC (setara ujian akhir SMA) dua balun lalu dengan raihan nilai matematika dan kimia tertinggi di sekolahnya yakni 90!

Namun yang mungkin bisa membuat publik Indonesia bangga akan Jonah adalah adanya kemungkinan jika dia merupakan bocah keturunan Indonesia. Dari nama belakangnya yakni Soewandito, dugaan muncul bahwa Jonah bisa saja punya garis darah suku Jawa karena namanya tidak asing untuk nama Indonesia. Hanya saja, pihak keluarga Jonah memilih untuk enggan diwawancarai.

Bahkan pihak sekolah Jonah, Scots College di Sydney juga enggan mengungkap identitas Jonah dan hanya menemukan jika bocah itu lahir di Australia. Bungkamnya keluarga dan sekolah sendiri dinilai demi menjaga popularitas Jonah yang masih anak-anak, seperti dilansir SMH.

Kendati sudah sukses lulus HSC dengan nilai terbaik, Jonah rupanya masih harus melakukan tes untuk Fisika, bahasa Inggris dan empat paket tes matematika di tahun 2015 agar resmi meraih ijazah SMA. Kejeniusan Jonah sendiri rupanya sudah terlihat semenjak usia 3 tahun di mana dirinya sanggup membaca dan menulis huruf latin. Bahkan Jonah mampu menguasai garis besar pelajaran level SD hanya dalam 2 tahun saja.

Untuk masa depannya sendiri, si bocah jenius ini berencana bisa kuliah di kedokteran agar bisa menemukan obat untuk penyakit kanker. Beruntung pihak Scots College sedang berusaha bahwa Jonah bisa berkuliah S1 kedokteran di Universitas Sydney. Wah, kalau Jonah memang asli Indonesia tentu lebih membuat bangga ya! | sumber : kapanlagi