KENDATI sudah dibantah Kepala  Polres Aceh Timur AKBP Muhajir SH, tetap saja pesan singkat yang berisi informasi bohong soal kontak tembak antara aparat keamanan dengan Brimob menyebar di BBM, Sabtu malam 13 Desember 2014.

Pesan tersebut berbunyi, "Telah terjadi kontak tembak di wilayah aceh timur pukul 15:00 WIB diduga pelaku kelompok Din minimi.  3 anggota brimob tewas.

Beberapa pengguna BlackBerry mengaku menerima pesan tersebut beberapa kali dari nomor yang berbeda.

"Makanya saya pikir itu benar dan saya kirim kembali ke nomor lainnya," ujar Dedy Kusnandi, warga Pidie kepada Atjehpost, Sabtu malam. Kata Dedy, informasi ini menyebar sejak Sabtu sore. "Kami tidak tahu kalau Hoax," ujarnya.

Adapun aparat kepolisian sudah membantah isu itu. Kapolres Aceh Timur AKBP Muhajir SH membantah isu kontak tembak di wilayah Aceh Timur. “Tidak ada itu,” kata Muhajir kepada ATJEHPOSTco yang menghubunginya melalui telepon selulernya malam, Sabtu 13 Desember 2014.

Menurut Kapolres, kabar itu tidak benar alias hoak. Kalau ada kejadian besar seperti itu, dipastikan Kapolres akan mendapat laporannya. “Tidak usah percaya dengan isu hoax itu,” katanya.

Isu itu diduga hanya untuk memanaskan suasana di wilayah Aceh Timur. “Situasi di Aceh Timur aman-aman saja,” katanya. Menurut Kapolres, perkara Din Minimi masih ditangani. Terakhir adalah hasil penangkapan tiga tersangka diduga kelompok Din Minimi beberapa waktu lalu. []