Tujuh pekerja proyek pipa gas Arun Lhokseumawe-Belawan Sumatera Utara di kawasan Aceh Timur dirampok kawanan pria bersenjata api, Senin, 18 Agustus 2014. Perampok bebas beraksi di siang bolong lantaran tidak ada pengamanan dari polisi?

“Dulu ada pengamanan dari polisi, kemudian tidak ada pengamanan dari polisi. Sampai saat ini belum ada lagi (pengamanan) di wilayah yang saat ini ada kejadiannya,” ujar Kapolres Aceh Timur AKBP Muhajir melalui layanan pesan singkat menjawab ATJEHPOST.co, tadi sekitar pukul 18.47 WIB, Selasa, 19 Agustus 2014.

Proyek pipanisasi tersebut dikerjakan PT Citra Panji Manunggal (CPM). Public Relations PT CPM, Zainuddin Aji, kepada ATJEHPOST.CO, membenarkan sudah meminta bantuan pengamanan dari Polsek.

Dia berharap pekerjaan dapat dilanjutkan setelah terhenti sementara waktu akibat kejadian perampokan tersebut. “Pelaku mengambil tujuh handphone dan tujuh dompet berisi uang tunai sekitar lima juta rupiah milik tujuh pekerja, dan satu mobil double cabin milik kami,” ujar Zainuddin Aji. 

Berita sebelumnya:

Ekses Perampokan Pemasangan Pipa Gas Arun Belawan Terhenti

Pakai Senjata Api Perampok Gasak Mobil Perusahaan CPM di Aceh Timur