Penuh sesak dengan traveler yang hilir mudik, bandara bisa jadi tempat yang memusingkan. Tapi tahukah Anda, bandara ternyata punya trik sendiri yang bisa membuat traveler terhindar dari stres selama menunggu pesawat.
Kesadaran tentang pentingnya mendesain bandara yang tidak rumit dilakukan oleh para arsitek. Mereka pun melakukan beberapa trik khusus dalam mendesain bagian dalam bandara.
Adalah wayfinding, nama teknik arsitektur yang diciptakan untuk menghilangkan kesan memusingkan di bandara. Teknik arsitektur dan desain interior spesial ini pernah diulas berbagai situs teknologi misalnya Gizmodo, seperti saat dikunjungi, Rabu (27/8/2014).
Pengunjung bandara dipandu dengan arah dan petunjuk, tapi tidak selalu berbentuk tulisan di papan petunjuk. Arah jalan menuju ruang check-in, bea cukai dan lain-lain mulai menggunakan lampu-lampu cantik. Lampu-lampu ini dibuat untuk menjadi bentuk tertentu yang menarik mata, dengan ukuran berbeda.
Bukan cuma itu, para desainer juga mengakali lewat lantai yang menonjol dan warna lantai yang berbeda. Struktur langit yang terbuka dan tak sepenuhnya tertutup, juga jadi cara lain untuk menghilangkan kesan penat.
Meja check-in juga dibuat tak lurus kaku, melainkan miring atau melengkung. Ini dimaksudkan agar mata turis bisa sedikit rileks.
Salah satu bandara yang sudah menerapkan sistem ini adalah Bandara Melbourne. Lampu-lampu bandara dibuat dengan bentuk yang bervariasi. Tiang-tiang dibuat dengan bentuk unik yang menyegarkan mata. Menunggu di bandara pun jadi terasa menyenangkan. | sumber : detik
Editor: Ihan Nurdin