Perhiasan dari batu akik umumnya memang sering terlihat dipakai oleh kaum pria. Namun, bukan berarti para perempuan tidak ada yang tertarik dengan perhiasan dari batu-batuan ini. Hanya saja, model dan ukurannya tidak terlalu mencolok seperti yang sering kita lihat di jari jemari para pria.
Tak dipungkiri jika kaum hawa umumnya lebih menyukai perhiasan yang terbuat dari emas karena dinilai lebih berharga dan mewah. Padahal, menggunakan perhiasan dari jenis batu-batuan juga tak kalah menawannya. Nah, biar tidak salah pilih, ada beberapa hal yang perlu diketahui para wanita sebelum membeli batu permata.
Pilihlah jenis batu yang sesuai dengan kepriadian Anda. Misalkan, jika Anda adalah orang-orang yang ekstrovert dan bersemangat pilihlah batu-batu berwarna berani seperti merah. Batu akik merah seperti halnya ruby sering diidentikkan sebagai simbol energi dan kegairahan.
Batu-batu seperti blue topaz, blue safir, giok hijau, merah mawar, merah siem, dan merah delima bisa menjadi pilihan alternatif bagi para perempuan. Warna-warna lembut seperti ini cocok untuk perempuan yang menjadi simbol feminitas dan kelembutan.
Jika menggunakan batu permata yang agak besar dan menonjol, usahakan mencari pengikat atau cincin yang tidak terlalu banyak detil dan variasi. Ini akan memberikan efek langsing pada perhiasan yang dipakai.
Untuk memaksimalkan kesan mewah pada batu cincin, bisa mengikatkan dengan logam dari emas atau perak.
Jika Anda tidak menyukai perhiasan cincin, tak perlu khawatir karena batu-batu akik yang cantik tersebut bisa Anda buat menjadi liontin kaling, gasper, gelang, bros atau anting-anting. Bisa juga Anda jadikan hiasan di pakaian yang Anda pakai.
Terakhir, jangan takut menggunakan perhiasan dari bebatuan dan buanglah perasaan perhiasan dari batu hanya untuk kalangan orang tua. Dalam hal ini model dan desain yang Anda buat sangat menentukan.[]
Editor: Ihan Nurdin