KEPALA Divisi Ilmu Bedah Toraks Kardio Vaskular BLUD Zainoel Abidin dr. Yopie Afriandi Habibie Sp. BTKV bertolak ke Milan, Italia untuk menghadiri European Congress of Cardiovascular Surgery atau Kongres Bedah Jantung Eropa yang digelar selama lima hari pada 11-16 Oktober 2014.

Ini merupakan kali kedua dr. Yopie menghadiri kongres serupa, dan ia menjadi satu-satunya peserta dari Aceh yang mewakili negara Indonesia.

“Karena saya masuk sebagai member internasional EACTS jadi dapat undangan ke sana. Dari Indonesia saya belum tahu berapa orang yang hadir karena belum ada informasi, mungkin setelah di Milan baru tahu siapa saja yang datang. Itupun kalau ketemu,” ujar dr. Yopie kepada ATJEHPOST.co menjelang keberangkatannya ke Milan malam tadi, Kamis 9 Oktober 2014.

Kongres tersebut, kata Kepala Instalasi Hybrid BLUD Zainoel Abidin ini, diikuti para peserta dari seluruh dunia. Namun, mayoritas peserta sekitar lima puluh persennya berasal dari negara-negara di Eropa. (Baca: dr. Yopie: Kamar Bedah Jantung Hybrid Satu-satunya di Indonesia)

Ia berharap semua ilmu yang diperoleh selama kongres nanti bisa diterapkan di Zainoel Abidin, demi memberikan pelayanan yang komprehensif dan paripurna.

“Bisa memberikan pelayanan jantung yang sejajar dengan pusat jantung dunia lainnya, sehingga pasien tidak perlu berobat keluar Aceh atau dirujuk keluar Aceh. karena SDM dan fasilitas sudah sama baiknya dengan rumah sakit di luar,” ujarnya.

Mengutip informasi di situs eacts.org, ini merupakan kongres yang ke-28. Kongres ini diselenggarakan oleh European Association for Cardio-Thoracic Surgery (EACTS) atau Asosiasi Eropa untuk Bedah Toraks Kardio Vaskular.

Asosiasi ini berdiri sejak 1986 dan lebih dari tiga ribu ahli bedah dan perfusionist bergabung di dalamnya. Visinya adalah untuk memajukan pendidikan ilmu pengetahuan di bidang jantung, dada dan intervensi vaskular, dan untuk menyebarluaskan hasil-hasil penelitian terbaru terkait bedah jantung.[]