WALI Kota Sabang, Zulkifli H Adam, mengatakan kunjungan wisatawan ke daerahnya berangsur normal pasca mencuatnya kasus penyerangan turis di Casanemo pada malam tahun baru, 1 Januari 2015.
“Tadi pagi saya ke Balohan. Saya lihat sudah kembali normal pengunjung Sabang,” ujar Zulkifli, kepada ATJEHPOSTco, Rabu 7 Januari 2015.
“Mungkin mereka sudah tidak takut lagi, meski sudah ada insiden di Casanemo. Pengunjung sudah tahu kalau di Sabang tidak ada masalah apa–apa,” kata Wali Kota Zulkifli.
Kata Zulkifli, memang beberapa waktu lalu, kunjungan turis sempat sepi akibat kericuhan Casanemo.
Zulkifli juga mengaku telah menemui sejumlah awak media di Sabang untuk mempertegas suasana yang sebenarnya.
“Saya sudah bertemu dengan sejumlah wartawan di Sabang terkait Casanemo. Ini agar masyarakat tahu di Sabang tidak ada masalah apa-apa,” ujar nya.
Sementara itu, Manajemen Casanemo, Balqis, yang juga dihubungi ATJEHPOSTco, mengatakan saat ini pengunjung Hotel Casanemo menurun drastis dan terhitung sepi.
“Sekarang udah sepi pengunjungnya. Biasa nya kami tutup restoran pukul 23.00 WIB, sekarang pukul 22.00 WIB sudah tutup kami,” ujarnya.
Balqis mengaku sempat mendapat informasi dari Dinas Pariwisata Sabang kalau pengunjung Sabang menurun hingga 40% dari sebelum insiden Casanemo berlangsung.
“Sangat kita sayangkan,” ujarnya, Kamis 8 Januari 2015.
Balqis mengaku prihatin atas menurunnya pengunjung Sabang pasca insiden malam tahun baru itu. “Sepinya pengunjung berdampak kepada Sabang itu sendiri,”katanya.[]
Editor: Murdani Abdullah