KETUA Umum KONI Aceh, Muzakir Manaf, berkunjung ke markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Kamis petang 12 Februari 2015. Ia didampingi Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin Abubakar.
Muzakir Manaf yang akrab disapa Mualem ini langsung disambut Komandan Jenderal Kopassus, Mayor Jenderal TNI Doni Monardo di pintu utama Markas Kopassus. Ia memberi hormat. "Assalamualaikum, selamat datang Pak Wagub," sapa Doni sembari memberi hormat. "Walaikumsalam Jenderal," Mualem yang memang adalah Wakil Gubernur Aceh ini menjawab an membalas hormat. Lalu mereka bersalaman akrab dan berpelukan.
Berdua mereka berjalan menuju ruang kerja Danjen Kopassus di lantai dua Gedung yang Bertuliskan Sarwo Edhi Wibowo. Mereka diapit sejumlah perwira menengah baret merah bersama rombongan KONI Aceh di antaranya Aburazak (Kamaruddin Abubakar), Musa Bintang, Rayuan Sukma, Kennedi, Zakaria, dan Irfan. Mereka semua masuk ke ruangan dan berbincang-bincang tentang Aceh.
Pertemuan ini adalah bagian dari beberapa kali kunjungan sebelumnya. KONI Aceh meminta pada Kopassus untuk melatih atlet-atlet Aceh yang akan berpartisipasi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 mendatang. Doni memberi jaminan semua atlet Aceh yang ingin berlatih di markas Kopassus untuk bebas menggunakan segala fasilitas yang dibutuhkan untuk olahraga. Bahkan ia juga bersedia menyediakan instruktur untuk latihan.
Bahkan untuk kerjasama ini juga dikuatkan dengan perjanjian tertulis antara KONI Aceh dan Kopassus. "Saya berharap kerjasama ini bukan hanya untuk satu musim saja, namun juga kerjasama jangka panjang seterusnya," kata Mualem. Permintaan ini pun langsung disanggupi oleh Doni.
Menurut Aburazak, dengan kunjungan ini makin memantapkan langkah KONI Aceh untuk meraih prestasi. "Insya Allah prestasi olahraga Aceh akan meningkat," katanya. Kerjasama pelatihan atlet Aceh kali ini untuk sementara pada tiga cabang olahraga, yaitu terjun payung, panahan, dan menembak. Di markas Kopassus sangat lengkap sarana dan prasarana untuk latihan tiga cabang olahraga itu.[]
Editor: Nurlis E. Meuko