SEKOLAH Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Malikussaleh, Lhokseumawe mewisuda 357 sarjana lulusan S1 di Kampus Alu Awe, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe, Kamis 5 Maret 2015. Wisuda itu berlangsung dalam rapat senat terbuka yang dipimpin Ketua STAIN Malikussaleh, Dr. Hafifuddin, M.Ag.
Mereka yang diwisuda adalah lulusan Jurusan Syariah 151 orang, Jurusan Tarbiyah 151 orang, dan Jurusan Dakwah 55 orang.
Acara wisuda sarjana STAIN Malukussaleh kali ini dihadiri Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh dan Sumber Daya Manusia Abu Bakar, SH, Kadisdikpora Kota Lhokseumawe Rusli, serta Muspida plus Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara.
Ketua STAIN Malikussaleh Lhokseumawe, Dr. Hafifuddin, M.Ag, mengatakan sarjana dan mahasiswa STIN Malikussaleh harus belajar dari sejarah, namun harus memandang masa depan yang lebih cerah.
“Maka dari itu STAIN Malikussaleh dituntut untuk melahirkan lulusan yang memiliki kualitas keilmuan sekaligus keagamaan yang mampuni, dalam hal ini perlu untuk meningkatkan usaha dan kerja keras dari semua pihak secara komprehensif dan sistematis terhadap beragai unsur dan elemen yang ada dilingkangan kampus ini,” katanya.
“Untuk menyukseskan hal tersebut dibutuhkan tiga prasyarat penting yang harus dimilikin yaitu sumber daya manusia (SDM) yang hadal sesuai dengan tuntutan zaman, waktu persiapan yang matang dan berkesinambungan serta finansial yang memadai,” ujar Dr. Hafifuddin.
Dirinya juga berharap semoga mahasiswa mampu mempu mengaplikasikan ilmu-ilmu yang telah dipelajari itu dengan baik ketika telah berkecimpung dilapangan atau di tengah-tengah masyarakat.
“Kemampuan dalam menguasai bahasa khususnya Bahasa Arab dan Inggris sebagai alat untuk menjelajah berbagai literatur yang tersebar dalam berbagai taman ilmu pengetahuan,” katanya.[]
Editor: Murdani Abdullah