DESA Matang Bayu, Kecamatan Baktiya Barat terpilih sebagai perwakilan Aceh Utara untuk penilaian Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dan Siskamling dalam jajaran Polda Aceh.
Kasat Binmas Polres Aceh Utara, AKP Yusuf Hariadi kepada ATJEHPOST.com, Kamis 5 Juni 2014 menyebutkan, hari ini, tim Supervisi Directorat Polda Aceh turun ke Desa Matang Bayu untuk melihat langsung lokasi pos jaga dan cara kerja di lapangan.
Turut hadir Kasubdit Bintibluh Directorat Binmas Polda Aceh, Kompol Yoga Prasetya bersama rombongan.
“Salah satu program kamtibmas adalah dengan siskamling yang dapat meminimalisir tindak kejahatan di tingkat pedesaan. Baik itu pencurian atau gangguan lainnya,” ujar AKP Yusuf Hariadi.
Menurutnya dalam tataran manajemen, Babinkamtibmas harus mampu memahami bidang manajerial meliputi perencanaan, pengorganisasian, mengarahkan dan mengontrol pelaksanaan perpolisian masyarakat.
Sedangkan dalam tataran operasional harus mampu memberikan masukan setiap keputusan dalam persoalan yang terjadi di masyarakat.
“Nantinya hasil penilaian akan diumumkan pada Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 68, 1 Juli 2014 mendatang,” katanya.
Sementara itu, Geuchik Matang Bayu Syafruddin mengatakan, desanya telah melaksanakan siskamling rutin sejak beberapa tahun lalu. Hal itu untuk meminimalisir tindak kejahatan di desanya, khususnya pencurian.
“Kita menggunakan pos untuk berkumpul, sedangkan ronda dilakukan di titik-titik rawan secara bergiliran. Hal itu membuahkan hasil, seperti halnya beberapa waktu lalu masyarakat berhasil menggagalkan aksi percobaan perampokan di desa oleh orang luar,” katanya.[]
Editor: Boy Nashruddin Agus