BARISAN Penindaklanjut Pilpres Aceh (BPPA) mendeklarasikan dukungan untuk Nezar Patria, sebagai salah satu kandidat Menteri Komunikasi dan Informasi kabinet Jokowi-JK asal Aceh. Deklarasi tersebut dilakukan di Black Jack Coffee, Banda Aceh, Rabu, 20 Agustus 2014.
"Dukungan BPPA kepada Nezar Patria sebagai Menkominfo berdasarkan rekam jejaknya yang bersih, jujur, professional dan independen," ujar Juru Bicara BPPA, Reza Idria.
Reza menilai sosok Nezar Patria adalah salah satu putra terbaik yang diberikan Aceh untuk nasional.
"Nezar Patria juga sebagai seorang dari sedikit tokoh muda Aceh yang pertama kali membuka kasus-kasus pelanggaran HAM di Aceh pada masa DOM kepada khalayak nasional dan internasional," ujar kandidat Doktor di Harvard University, Amerika Serikat tersebut.
Saat ini, Nezar Patria adalah anggota Dewan Pers. Pria kelahiran Sigli, 5 Oktober 1970 ini alumnus London School of Economics (LSE), Universitas London, Inggris. Masa-masa SMA dinikmati di SMA 2 Banda Aceh, sebelum menamatkan studi filsafat di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.
Saat Orde Baru berkuasa, ia ikut dalam barisan aktivis yang turun ke jalan menumbangkan rezim otoriter.
Profil Nezar selengkapnya bisa dilihat di tautan ini: Nezar Patria, Wartawan Aktivis Calon Menkominfo Asal Aceh
Editor: Boy Nashruddin Agus