Gubernur Aceh Zaini Abdullah meminta segenap elemen untuk ikut menyukseskan Pemilihan Umum legislatif, dengan membangun koordinasi efektif untuk sinergi melahirkan penyelenggaraan Pemilu yang damai, aman dan demokratis. Pernyataan tersebut disampaikan Gubernur Zaini pada Rapat Koordinasi (Rakor) Pemilu Legislatif 2014 di Gedung Serbaguna Setda Aceh, Senin 3 Maret 2014.
Gubernur mengingatkan, tahapan pemungutan suara Pemilu Legislatif tahun 2014 hanya tinggal sekitar 37 hari lagi. Karena itu, dia meminta pihak terkait untuk memastikan kesiapan dan persiapan dalam menyongsong penyelenggaraan pemilu. "Sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan pelaksanaannya kepada masyarakat," katanya.
Dia mengharapkan jajaran Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten/Kota untuk memberikan dukungan dan fasilitasi terhadap kelancaran penyelenggaraan Pemilu Legislatif di Aceh tahun 2014, sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan.
"Saya harap pemerintah untuk tetap menjadi pembina stabilitas politik, hukum dan keamanan di Aceh dengan mengedepankan nilai-nilai persuasif, edukatif, solutif dan tetap menghargai kearifan Aceh, sehingga kondisi damai yang terajut selama ini dapat terus terjaga dan terawat dengan baik," ujarnya.
Dengan Pemilu Legislatif yang damai, aman dan demokratis, diharapkan dapat menghasilkan anggota DPR-RI, DPD-RI, DPR Aceh dan DPR Kabupaten/Kota di Aceh, yang memiliki kualitas dan integritas yang baik dalam mendorong lajunya pertumbuhan ekonomi dan pembangunan.
"Yang tentunya akan menjadi pilar yang kokoh bagi tetap tegaknya damai, yang telah hampir 9 tahun kita rasakan di bumi Aceh ini," katanya.
Gubernur juga mengingatkan jajaran SKPA dan pemerintah kabupaten/kota untuk tetap menjaga netralitas aparatur pemerintah daerah, "termasuk imuem mukim dan geuchik, dalam mendukung suksesnya penyelenggaraan Pemilu Legislatif tahun 2014 di Aceh."[]
Editor: