Khusna Rofiqoh, teller cantik Bank BRI Unit Mendut Kabupaten Magelang, Jawa Tengah menghilang secara misterius sejak 14 Agustus lalu. Hilangnya Khusna secara mendadak membuat keluarga terutama sang Ibu sangat terpukul.
Namun jejak Khusna kini sudah diketahui. Perempuan berparas cantik ini ternyata kabur dengan Yhns, sang pacar yang berasal dari Klaten. Khusna nekat kabur lantaran cintanya tidak direstui oleh keluarganya. Khusna dan Yhns beda agama.
Polisi sendiri sudah bertemu dengan Khusna di Klaten. Khusna pun mengungkapkan alasannya kabur meninggalkan rumah dan keluarganya. Polisi pun menganggap kasus ini kasus keluarga bukan pidana atau penculikan.
Lalu bagaimana cerita teller cantik itu bisa kabur dan bagaimana polisi menemukannya? Berikut cerita teller cantik itu kabur dengan sang pujaan hati:
Polisi anggap kasus Khusna sudah selesai
Kasus hilangnya Khusna Rofiqoh (24), teller cantik Bank BRI Unit Mendut Kabupaten Magelang, Jawa Tengah saat ini sudah dianggap selesai oleh pihak kepolisian. Hal ini setelah penyidik dari Polres Magelang sudah bertemu langsung dengan Khusna di Klaten, Jawa Tengah.
Khusna selama ini kabur bersama pacarnya berinisial Yhns, warga Klaten. Khusna nekat kabur lantaran hubungannya dengan sang pujaan hati tidak direstui oleh keluarga dengan alasan beda keyakinan.
"Kasusnya sudah kita anggap selesai. Lagi pula saat melapor pihak keluarga dalam hal ini orangtua korban tidak melaporkan adanya tindak kriminal namun hanya melaporkan keluhannya bahwa anaknya Khusna tidak kunjung pulang-pulang," ungkap Kasatreskrim Polres Magelang AKP Wisman Samsu.
Bertemu polisi, Khusna blak-blakan soal alasan kabur
Kasatreskrim Polres Magelang AKP Wisman Samsu menceritakan usai mendapatkan keluhan dari Sarwiyanah (61), ibu Khusna pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan melakukan upaya pengejaran ke Klaten, di mana pacar Khusna tinggal. Setelah bertemu, kepada penyidik Khusna mengaku dirinya baik-baik saja dan menjelaskan duduk perkara pada penyidik.
"Anggota kami sudah ke Klaten dan bertemu dengan anaknya (Khusna). Di sana Khusna mengungkapkan dan menjelaskan masalahnya kenapa dirinya lari dari rumah yaitu karena dirinya dengan sang pacar beda agama, hubungan asmaranya tidak direstui," jelasnya.
Khusna sempat kirim surat ke rumah, BRI dan polisi
Tiga hari setelah kabur bersama pacarnya, Khusna juga mengirimkan surat pengunduran dirinya dari BRI Cabang Pembantu di Mendut, Kabupaten Magelang dan juga mengirimkan surat ke pihak keluarga yang menyatakan bahwa dirinya bersama YHNS, pacarnya dan dalam kondisi baik-baik saja.
"Kalau sudah begitu untuk penyelesaian kami serahkan sepenuhnya ke pihak keluarga. Selain tidak karena laporan adanya dugaan penculikan juga sudah jelas duduk perkaranya. Maka, tidak perlu pihak keluarga mencabut laporan karena ibunya memang tidak membuat laporan secara resmi ke polisi. Kalau penculikan, dia lihat sendiri dibekap atau ditarik terus dibawa lari mobil," ujar Kasatreskrim Polres Magelang AKP Wisman Samsu
Selain mengirim surat pengunduran diri ke BRI Cabang Pembantu di Mendut, Kabupaten Magelang dan mengirimkan surat ke keluarganya, Khusna juga memberikan surat tembusan ke pihak polisi untuk menjawab laporan ibunya tentang kepergian dirinya ke Klaten.
"Kami juga menerima surat tembusannya dari Khusna secara langsung yang sampai saat ini disimpan dan di tangan penyidik kami," ungkapnya.
Ibu sakit-sakitan, Khusna belum mau pulang
Hingga saat ini Khusna masih enggan untuk pulang ke rumahnya di Dusun Clapar, Desa Ngawen, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang. Padahal, Sarwiyanah (61) sang ibu tercinta saat ini jatuh sakit akibat ditinggal kabur anaknya dengan sang pacar.
"Kondisi ibunya semakin melemah karena sakit-sakitan ya karena pikiran ditinggal pergi oleh keponakan saya (Khusna)," ungkap Amir AR paman korban saat dikonfirmasi merdeka.com Kamis (15/10) melalui nomor ponselnya sore ini.
Saat ini, pihak keluarga hanya bisa pasrah karena Khusna belum juga pulang ke rumah untuk menemui dan kembali tinggal bersama orangtuanya. Khusna lebih memilih untuk meninggalkan ibunya dan tinggal bersama pacarnya YHNS.
"Belum tahu ini mas kita bingung mau ke mana. Kita menganggap masalah ini belum selesai sebenarnya," ucapnya.
Maka Amir meminta supaya Khusna dibukakan mata hatinya untuk pulang lebih dahulu, soal urusan hubungan asmaranya dengan kekasihnya Yhns bisa di musyawarahkan secara bersama dengan keluarga dengan baik-baik.
"Pulanglah Khusna, kasihan ibumu sekarang sudah dalam kondisi sakit dan lemah karena kamu tinggalkan berbulan-bulan," pungkasnya. | sumber : merdeka