ANCAMAN teror terhadap ATJEHPOST.co dianggap dapat memperkeruh suasana damai serta semangat reformasi.
Hal ini dikatakan Kepala Bidang Humas Pengurus Besar Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Sabang (PB-IPPEMAS) 2014-2016, Ahmad D. Huri, kepada ATJEHPOST.co, Rabu 18 Februari 2015.
"Mengenai teror yang dialamatkan kepada dewan redaksi ATJEHPOST.co, pada kedudukannya PB-IPPEMAS tidak ingin berpihak pada ATJEHPOST.co atau kepada pihak manapun yang tengah berseteru. Dalam artian, jika ATJEHPOST.co keliru maka tentu perlu adanya evaluasi yang diprakarsai oleh dewan redaksi," kata Ahmad D. Huri.
"Jika ada pejabat publik yang diberitakan secara negatif, dan ternyata berita itu salah, ya buktikanlah kepada publik secara jantan bahwa itu tidak benar. Jika pejabat publik yang diberitakan itu memang tidak punya dosa, mengapa harus merasa resah?" ujarnya.
Menurut Ahmad, teror itu semua tidak perlu dilakukan. Karena nantinya ditakutkan akan menambah keruh suasana dan melukai semangat reformasi.
"Tanpa diberitakan oleh media massa pun, setiap pejabat publik seharusnya sadar diri untuk bersikap terbuka kepada rakyat yang dipimpinnya. Prinsipnya adalah keterbukaan informasi publik yang merupakan amanah Undang-undang nomor 14 tahun 2008," katanya.
"Jangan sudah memang salah, malah marah pula ketika kebrobrokannya dibicarakan oleh orang-orang. Seringnya justru begitu. Nyan keuh nyan nan djih malee lam hate ka mate (Itulah yang dikatakan rasa malu sudah tidak ada lagi)," ujar Ahmad D. Huri.[] Laporan Saiful Haris
Editor: Murdani Abdullah