SALAH satu anggota Komisi I DPR Aceh, M Saleh, meminta Kapolda Aceh agar memberikan perlakuan khusus untuk putra-putri Aceh yang ingin melamar menjadi anggota Polri.
Hal tersebut disampaikan M Saleh yang juga mantan anggota TNI menyikapi laporan Kapolda Irjen Pol Husein Hamidi, tentang banyak putra-putri Aceh yang tidak lulus tes. Polda Aceh juga terpaksa meluluskan peserta dari luar untuk menutupi alokasi penerimaan calon polisi.
“Ke depan Kapolda Aceh bisa membicarakan dengan Kapolri terkait penerimaan polisi di Aceh. Seharusnya ada perlakuan khusus bagi peserta di Aceh untuk menutupi kekurangan yang lulus nanti. Kan sayang kesempatan di Aceh diambil oleh orang dari luar Aceh,” ujarnya dalam rapat koordinasi dengan Kapolda Aceh, Selasa, 27 Januari 2015.
Menurut M. Saleh banyak anak yatim, korban konflik dan para santri di Aceh yang berkeinginan menjadi anggota TNI/Polri.
“Aceh baru selesai konflik dan tsunami, mungkin anak-anak Aceh masih belum sepenuhnya bisa mengikuti tes yang berstandar nasional. Saya pikir pak Kapolda selaku putra Aceh tentu ini lebih mengerti,” ujar M Saleh.
Ia mengatakan akan menyampaikan hal serupa kepada TNI agar jumlah putra-putri Aceh bisa bertambah dalam rangka mengamankan daerahnya. “Kalau anak Aceh sendiri yang menjaga Aceh ke depan, tentu ada banyak perubahan karena mereka tahu seluk beluk Aceh,” katanya.[]
Editor: Boy Nashruddin Agus